Oleh: Ari Ariyandi Gunawan
Menerangkan materi pelajaran tentunya
memiliki pengaruh terhadap pemahaman murid. Biasanya, semakin baik keterampilan
guru dalam menerangkan materi pelajaran, semakin besar pengaruhnya terhadap
pemahaman murid. Ini merupakan suatu pendekatan menerapkan pengetahuan dari
guru kepada murid. Bila sebagai guru ingin memiliki murid yang baik dalam aspek
pengetahuannya, maka harus menguasai keterampilan dalam menerangkan dan
menguasai materi pelajaran.
Dalam menerangkan materi pelajaran kepada
murid, sebagai guru harus mengetahui kemampuan berpikir murid dan
konsentrasinya. Bahasa yang digunakan kepada murid harus sesuai dengan
kemampuan berpikirnya. Sedangkan untuk membuat konsentrasi murid tetap terjaga,
sebagai guru harus rajin mengajak murid agar aktif bertanya atau memberikan
pertanyaan yang relevan dengan apa yang sedang dibahas. Supaya tidak membuat
murid jenuh, pertanyaan-pertanyaan itu bisa dijadikan kuis, yang nilainya
dijadikan sebagai bagian dari nilai pengetahuan.
Selain itu, guru juga harus mengarahkan murid
supaya mengkondisikan ruangan kelas, terutama untuk kebersihannya. Membuat di
dalam kelas tidak berisik sehingga semua murid dapat memperhatikan apa yang
disampaikan guru. Itu memungkinkan proses belajar berjalan dengan baik dan
sebagai upaya memudahkan proses menerangkan materi pelajaran.
Idealnya, menerangkan materi pelajaran itu
bertujuan agar murid memahami teori, definisi, alasan, rumus, dan prinsip.
Sehingga kegiatan ini juga bisa dianggap sebagai bagian dari suatu bentuk
pembimbingan kepada murid untuk memahami materi pelajaran. Namun bila murid
sering kesulitan memahaminya, kecuali sekedar mengetahui saja, dalam
menerangkan materi pelajaran harus didukung dengan proses menjelaskan contoh
dan melaksanakan latihan-latihan.
*Artikel ini selesai di tulis pada 11 September 2014
*Artikel ini selesai di tulis pada 11 September 2014

Tidak ada komentar:
Posting Komentar